![]() |
Manajer Manchester City, Pep Guardiola |
VIVA – Manajer Manchester United mengeluhkan kekurangan pemain usai timnya dibantai Liverpool. MU menderita kekalahan telak 1-4 dari Liverpool dalam turnamen ICC di Amerika Serikat. Situasi sama sesungguhnya terjadi di Manchester City. Tapi, Pep Guardiola tak mengeluh sebagaimana yang dilakukan Mourinho.
Pemain inti Manchester City, sebagaimana MU, masih menikmati libur ekstra usai mengikuti Piala Dunia 2018. Mau tak mau, Guardiola mengandalkan pemain muda. Luar biasa, skuat muda ManCity bisa memetik kemenangan atas Bayern Munich.
"Anda tak bisa membayangkan bagaimana saya menikmati 10 hari ini bersama mereka," kata Guardiola seperti dilansir ESPN, Senin 30 Juli 2018.
Para pemain muda ini, kata Pep, membangkitkan gairah. Pemain muda yang mendapatkan arahan dan bimbingan tepat bisa lebih cepat berkembang menjadi pemain bagus.
"Mereka lapar, bekerja dengan mereka dan anda mengatakan sesuatu, mereka membuka lebar mata dan telinga menyimak dengan seksama karena mereka di awal karier," kata Pep.
Diberitakan sebelumnya, perihal kekalahan pasukannya dari Liverpool, Mourinho menilai itu bukanlah skuatnya. Sebab, hanya segelintir pemain intinya yang bermain pada duel klasik tersebut.
Deretan pemain andalan Mourinho memang masih belum bergabung usai Piala Dunia 2018. Dia pun sadar absennya beberapa pilar pentingnya cukup berdampak besar.
"Ini bukan tim saya, bukan skuat saya. Kami mengawali pertandingan dengan hampir separuhnya berisi pemain yang tidak akan masuk ke skuat utama kami nantinya. Ini bukan skuat kami," ujar Mourinho kepada ESPN.
"Ini bahkan tidak sampai 30 persen dari skuat saya. Bagaimana dengan Paul Pogba, Marouane Fellaini, Marcus Rashford, Jesse Lindgard, Nemanja Matic, Antonio Valencia? Itulah skuat saya." (ren)
BACA SUMBER
0 Response to "Usai MU Dibantai Liverpool, Ternyata Ini Penyebabnya!"
Posting Komentar